In House Seminar Motivasi, Ippho Santosa, In House Training Karyawan, Pembicara Seminar Motivasi

Di Seminar Motivasi Sukses, Ippho Santosa Ingatkan Soal Anak (Motivasi Diri)

Seminar Motivasi Diri, Seminar Motivasi Sukses


Di seminar motivasi, kadang saya mengingatkan soal anak dan keluarga. Hindari marah-marah ke anak.

Sel-sel otak anak ternyata bisa rusak, ketika ia dibentak. Maka, hindari marah-marah ke anak. Kalaupun terpaksa marah, jangan sampai membentak » http://m.jpnn.com/news.php?id=470222 

Penelitian-penelitian sudah berkali-kali menjabarkan hal ini. Nabi Muhammad pun tak pernah membentak anak-anak dan cucu-cucunya. Anehnya, sebagian kita masih saja membantah, seolah-olah lebih pintar daripada para peneliti.


seminar-motivasi-diri-seminar-motivasi-sukses-ippho-santosa-in-house-seminar


Tapi penelitian kan bisa salah! Kalau penelitian saja bisa salah, apalagi pendapat ente, hehehe. Berhentilah berbantah-bantahan tanpa ilmu.

Di keseharian, banyak ayah yang salah paham. Menunjukkan tegasnya dengan membentak anaknya. Padahal itu cuma menunjukkan ketidakmampuan si ayah dalam mengelola emosinya.

Bolehkah selalu tegas? Bolehkah sesekali keras? Ya, boleh. Tapi ingat, tegas dan keras bukan berarti membentak. Beda jauh, bro!

1-2 orangtua mendidik anaknya dengan membentak dan memukul. Ternyata kemudian si anak berhasil alias sukses. Tak heran 'cerita sukses' inilah yang digadang ke mana-mana. Seolah-olah membentak dan memukul itu baik.

Padahal berbagai penelitian menunjukkan kecenderungan dan statistik yang sebaliknya. Anak yang sering dibentak dan dikerasi, cenderung akan mendendam. Saya yakin kita pernah melihat anak yang seperti ini.

Selain itu, anak yang dikerasi akan berkurang kecerdasannya dan relatif membenarkan kekerasan terhadap orang lain ketika terjadi masalah. Apakah itu yang kita inginkan pada anak kita dan lingkungan kita?

Bicaralah pakai data dan dalil... Pakai ilmu...

Nabi Muhammad pun tidak menganjurkan kekerasan terhadap anak. Adakah kisah Nabi membentak-bentak anak dan cucunya? Tegas 100% beda dengan keras. Sekali lagi, beda.

Di usia tertentu, anak yang meninggalkan sholat boleh ditepuk salah satu anggota tubuhnya. Untuk sekadar mengingatkan. Bukan menyakiti, bukan menciderai.

Sekali lagi, hindari marah-marah ke anak. Kalaupun harus marah, jangan sampai membentak apalagi sampai memukul. Sel-sel otaknya bisa rusak. 




Seminar Motivasi Diri, Seminar Motivasi Sukses

Tidak ada komentar:

Posting Komentar